Home
»
BERITA
»
DOA
»
KNPB-PRD-TIMIKA
» PENEMBAKAN ANAK PELAJAR KALEP BAGAU ADALAH SALAH SATU STRATEGIS OLEH TNI/POLRI/BIN/BAIS
PENEMBAKAN ANAK PELAJAR KALEP BAGAU ADALAH SALAH SATU STRATEGIS OLEH TNI/POLRI/BIN/BAIS
Posted by: mediasi rakyat Posted date: 15.40 / comment : 0
Foto Korban Kalep Bagau, Bekas Tembakan mengalir darah. |
Penembakan anak pelajar Kalep Bagau adalah
salah satu strategis oleh TNI/POLRI/BIN/BAIS memancing emosi keluarga KNPB dan PRD Timika, karena terkait
tiga kegiatan dan pernyataan yang dilakukan oleh KNPB dan PRD Timika yaitu
Mengangkut dengan:
1.
Deklarasi
Larangan Minuman Keras yang dideklarasikan di Kantor PRD/KNPB di Timika yang
dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2015
2.
Deklarasi
dan Aksi Gerakan Peduli Pelanggaran HAM di Tanah Papua Barat 3 September 2015
3.
Worshop
KNPB dan PRD Timika yang dilaksanakan 35-26 September 2015
Dalam Deklarasi Larangan memproduksi,
menjual, membeli, dan menkomsumsi ini telah menyatakan beberapa keputusan
bersama yang mengganggu uang saku TNI/POLRI/BIN/BAIS melalui Minuman Keras
karena sesudah Deklarasi Tim KNPB/PRD Timika turun di tempat penjual Minuman
Keras bahwa penjaga penjual Minuman Keras menyatakan bahwa mereka hanya
dipercayakan untuk menjaga saja tokoh-tokoh minuman keras milik TNI/POLRI/BIN/BAIS
jadi TNI/POLRI/BIN/BAIS menembak anak pelajar Kalep Bagau adalah memancing
emosi oleh KNPB/PRD Timika dengan tujuan agar mereka datang menghancurkan
Kantor OPM (KNPB/PRD) Timika, karena dalam deklarasi itu sangat berbahaya bagi
TNI/POLRI punya usaha minuman keras yang biasa satu hari masuk 100.000.000
(Seratus Juta) tidak akan masuk di kantong saku mereka! Isi Deklarasi Larangan
Memproduksi, Menjual, Membeli, dan Menkomsumsi adalah:
Pertama
|
:
|
Bahwa kepada Bangsa Papua Barat mulai dari tanggal
27 Agustus 2015 hari ini sampai seterusnya kami MENDEKLARASIKAN LARANGAN
MEMPROKDUKSI, MENJUAL, MEMBELI DAN MENKOMSUMSI dalam lingkungan masyarakat
Papua Barat dan segera berhenti dari minum minuman beralkohol atau minuman
keras karena minuman keras adalah salah satu minuman pemusnahan etnis bagi
bangsa Papua Barat.
|
Kedua
|
:
|
Bahwa pelaku pengedar, pengadaan, dan penjual
minuman keras di Timika Papua Barat baik itu orang Papua maupun orang
pendatang segera tutup dari sejak surat deklarasi bersama larangan minuman
keras ini keluar karena anda adalah actor pembunuh dan pemusnah etnis bangsa
Papua Barat.
|
Ketiga
|
:
|
Bahwa anda yang adalah pelaku pengedar, pengadaan,
penjual tidak taat pada point kedua diatas ini kami akan datang dengan masa
untuk menanyakan anda kenapa anda memperpanjang pemusnahaan etnis bangsa
Papua melalui minuman keras ini.
|
Keempat
|
:
|
Bahwa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika
dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mimika yang
mengijinkan melalui Surat Ijin Usaha Perdangan Minuman Keras kepada
actor-aktor pemusnah etnis bangsa Papua yaitu pedagang-pedagang minuman keras
dengan tujuan secara tidak langsung atau langsung untuk melaksanakan
pemusnahan bagi etnis bangsa Papua
kami mohon agar segera mencabut Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) dan
Surat Ijin Usaha Perdangangan (SIUP).
|
Kelima
|
:
|
Bahwa surat Deklarasi Larangan Minuman Keras ini
di tanda tangani dan dilaksanakan secara bersama untuk melawan arus
pemusnahan bangsa Papua Barat melalui minuman keras ini.
|
Terus yang berikut pada tanggal 3 September 2015 adalah Gerakan Peduli Pelanggaran HAM di Tanah Papua Barat dilaksanakan menyikapi pembunuhan terhadap 6 Orang Suku Kamoro yang ditembak mati oleh TNI/POLRI/BIN/BAIS di Koperapoka Timika, dalam aksi dan Gerakan Peduli Pelanggaran HAM di Tanah Papua itu KNPB dan PRD Timika menyatakan beberapa pernyataan yaitu:
Pertama
|
:
|
Bahwa mulai hari ini tanggal 3 September 2015 kami
mengutuk pelaku-pelaku Pembunuh masyarakat (warga) sipil mulai dari sesudah
dan sebelum PEPERA 1969 sampai hari ini tanggal 3 September 2015
|
Kedua
|
:
|
Bahwa hari ini kami KNPB/PRD menyatakan sikap
bahwa hari ini pertama dan terakhir kamu (TNI/POLRI/BIN/BAIS) melaksanakan pembunuhan,
kalau mau baku tembak berarti kamu (TNI/POLRI/BIN/BAIS) silahkan masuk di
hutan dan baku tembak dengan Tentara Pasukan Nasional (TPN) Papua Barat.
|
Ketiga
|
:
|
Bahwa hari ini pertama dan terakhir kamu
(TNI/POLRI/BIN/BAIS) melaksanakan pembunuhan terhadap rakyat sipil kota,
kalau kamu terulang menembak mati rakyat sipil kota, maka kami akan intruksi
kepada rakyat Papua bangkit melawan kamu (TNI/POLRI/BIN/BAIS)
|
Jadi analisa kami bahwa point yang ke-tiga ini pernyataan yang bahaya dan TNI/POLRI/BIN/BAIS mengambil strategis agar pernyataan keluarga besar KNPB dan PRD Timika agar pernyataan ini harus dilaksanakan, sewaktu KNPB dan PRD Timika serta masyarakat Papua melaksanakan emosi disitu TNI/POLRI/BIN/BAIS menghancurkan agenda Papua Merdeka dan Kantor OPM (KNPB/PRD) ini.
Terus yang berikut kegiatan
Worshop KNPB/PRD Timika pada tanggal 25-26 September 2015 ini juga tadi siang
(29 September 2015) Intelijen bangun opini bahwa KNPB dan PRD Timika
melaksanakan pelatihan Perlawanan terhadap TNI/POLRI dan KNPB/PRD rekrut 26
anggota KNPB/PRD latihan secara khusus, Jadi latihan secara khusus yang
dibangun oleh Intelijen ini KNPB dan PRD Timika belum tahu apa maksud dari
latihan ini. Untuk memancing itu anak pelajar Kalep Bagau di tembak mati oleh
TNI/POLRI agar bagaimana supaya emosi dari masyarakat Papua melalui KNPB dan
PRD Timika melakukan perlawanan secara Fisik dengan demikian mereka
(TNI/POLRI/BIN/BAIS) menghancurkan perjuangan damai yang dibangun oleh KNPB/PRD
Timika.
Dalam worshop itu
tidak ada yang lain hanya pelatihan anggota KNPB dan PRD Timika mengangkut
dengan Moral dan Etika dalam Perjuangan itu. Berikut Jadwal dalam Worshop itu:
NO
|
PEMATERI
|
POKOK MATERI
|
1.
|
STEVEN ITLAY
Ketua KNPB Timika
|
PEJUANG MEMAHAMI
SEJARAH PENDERITAAN BANGSA PAPUA BARAT (PEPERA 1969 SAMPAI HARI INI)
|
2.
|
ABIHUT DEGEI
Ketua PRD Timika
|
MEMAHAMI JATI
DIRI SEBAGAI SUATU BANGSA YANG DI TINDAS DARI SISI EKONOMI, SOSIAL, POLITIK
DAN HAM DI TANAH PAPUA DARI ZAMAN KE ZAMAN
|
3.
|
PDT. DANIEL BAGAU
Ketua Komisi Agama PRD Timika
|
PEJUANG MENJADI TELADAN
DALAM PERJUANGAN DAMAI DI TANAH PAPUA, MELALUI PERKATAAN, TINGKA LAKU,
KESETIAAN, KESUCIAN, DAN KASIH (1 TIMOTIUS, 4:12)
|
4.
|
PDT. DESERIUS
ADII, S.TH
Fasilitator Gerakan Doa Lintas Bangsa
Papua (GDLBP)
|
PEJUANG DALAM
ETIKA DAN MORALITAS
|
PEJUANG
DALAM ETIKA DAN MORALITAS
1.
PENGERTIAN DARI MORAL
Pengertian moral adalah merupakan pengetahuan atau
wawasan yang menyangkut budi pekerti manusia yang beradab.Moral juga berarti
ajaran yang baik, buruknya perbuatan dan kelakuan.Moralisasi yaitu uraian
(pandangan dan ajaran) tentang perbuatan serta kelakuan yang baik.Demoralisasi,
yaitu kerusakan moral.
Menurut
asalusul katanya “moral” berasal dari kata mores dari bahasa Latin, lalu
kemudian diartikan atau di terjemahkan jadi “aturan kesusilaan” ataupun suatu
istilah yang digunakan untuk menentukan sebuah batas-batas dari sifat peran
lain, kehendak, pendapat atau batasan perbuatan yang secara layak dapat
dikatakan benar, salah, baik maupun buruk.
2.
APA ITU ETIKA
Pengertian etika adalah ilmu pengetahuan yang
berhubungan dengan upaya menentukan perbuatan-perbuatan yang di lakukan oleh
manusia untuk dikatakan baik atau buruk, dengan kata lain aturan ataupun
pola-pola dari tingkah laku yang di hasilkan oleh akal manusia. Karena adanya
etika pergaulan dalam masyarakat/bermasyarakat akan terlihat baik &
buruknya. Etika itu bersifat relative yaitu dapat berubah-ubah sesuai dengan
kemajuan zaman.Etika juga diartikan sebagai ilmu yang mempelajari kebaikan
& keburukan dalam hidup manusia khususnya perbuatan manusia yang didorong
oleh kehendak serta didasari pikiran yang jernih dengan pertimbangan
perasaan.
Etik
adalah suatu cabang ilmu filsafat.Yang secara sederhana dapat dikatakan bahwa
etik yaitu disiplin yang mempelajari tentang baik & buruk sikap dari
tindakan manusia.Etika merupakan sebuah bagian filosofis yang sangat
berhubungan erat sekali dengan nilai manusia dalam menghargai suatu tindakan,
apakah benar atau salah, dan juga penyelesaiannya baik ataupun tidak.
Sedangkan
menurut bahasa, Etik dapat diartikan sebagai – YUNANI Ethos, kebiasaan
ataupun tingkah laku, INGGRIS Γ‘ Ethis, tingkah laku / perilaku manusia yang
baik ?tindakan yang harus dilaksanakan manusia sesuai dengan moral pada
umumnya.
Sedangkan
dalam koteks yang lain secara luas dinyatakan bahwa: Etik yaitu aplikasi dari
proses & juga teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya.
Hal ini juga berhubungan dengan prinsip-prinsip dasar serta konsep yang
membimbing makhluk hidup dalam hal berpikir dan juga bertindak serta
menekankan nilai-nilai mereka.
3.
MACAM ATAU JENIS-JENIS DARI ETIKA
Karena
sebagai suatu ilmu maka Etika terdiri atas berbagai macam-macam jenis dan
juga ragamnya diantaranya :
1.
Etika deskriptif
Memberikan gambaran & ilustrasi tentang tingkah laku manusia ditinjau dari nilai-nilai baik dan juga buruk serta hal-hal yang mana yang boleh dilakukan sesuai dengan norma etis, yang dianut oleh masyarakat.
2.
Etika Umum
Membahas
berbagai macam berhubungan dengan kondisi manusia untuk bertindak etis dalam
mengambil berbagai macam kebijakan berdasarkan teori-teori dan juga
prinsip-prinsip moral.
3.
Etika khusus
Etika
yang terdiri dari etika sosial, etika individu & etika terapan,
pengertiannya yaitu:
4.
MENJAGA ETIKA PEJUANG
A.
ETIKA PEJUANG MEMIMPIN DALAM RAPAT
ΓΌ Hormati pimpinan rapat/moderator
ΓΌ Berbicara harus menatap lawan bicara
ΓΌ Bicara jika sudah dipersilahkan
ΓΌ Jangan memotong pembicaraan
ΓΌ Jangan mendominasi pembicaraan
ΓΌ Jangan mau menang sendiri
ΓΌ Mau terima saran orang lain
ΓΌ Bicara tidak bertele-tele, singkat, padat, langsung pada tujuan, jelas,
tegas tapi santun
ΓΌ tidak menggurui
ΓΌ Tidak memojokkan, menghina, meremehkan orang lain
ΓΌ Dilarang bicara sambil menunjuk orang lain
ΓΌ Tidak bicara kasar, keras, tapi tegas dan berwibawa
ΓΌ Tidak mengobrol sendiri
ΓΌ Memperhatikan dengan serius
ΓΌ Jangan sampai ngantuk/tidur
ΓΌ Tidak merokok diruang rapat
ΓΌ Duduk dengan sopan
ΓΌ Bicara dengan tenang, tidak dengan nada tinggi dan emosi
ΓΌ Bicara berdasarkan fakta bukan asumsi
ΓΌ Tidak subyektif tapi obyektif
ΓΌ Hindari penggunaan bahasa asing yang tidak dimengerti
ΓΌ Selingi dengan humor cerdas
ΓΌ Diskusi sebaiknya mampu membuat solusi yang tepat
ΓΌ Mampu melahirkan keputusan –keputusan yang realistis dan praktis
ΓΌ Jangan bicara sambil makan
ΓΌ Jangan bicara sambil memalingkan muka
ΓΌ Jangan bicara sambil menyilangkan tangan
ΓΌ Jangan meninggalkan ruangan sebelum selesai
ΓΌ Tidak memukul-mukul meja saat bicara
ΓΌ Hormati & dukung bila sudah menjadi keputusan bersama dengan
konsekuen
ΓΌ Pantangan sampai adu fisik gara-gara berbeda pendapat
ΓΌ Persiapkan data & fakta seakurat mungkin
ΓΌ Pendapat bisa berbeda tapi jika selesai harus berbesar hati dan tidak
memperpanjang masalah diluar rapat atau sampai masuk hati
B.
ETIKA PEJUANG DUDUK
DALAM RAPAT/KEGIATAN
Etika Duduk Dalam Rapat/Kegiatan
AktifisAdalah:
ΓΌ Badan tegak tapi santai
ΓΌ Kaki dibawah tapi rapat
ΓΌ Tidak tumpang kaki
ΓΌ Tidak selonjoran apalagi diatas meja
ΓΌ Tidak naik ke atas seperti jongkok/bersila
ΓΌ Tidak duduk dimeja
ΓΌ Tidak menggoyang-goyangkan kaki
ΓΌ Tidak berpangku tangan
ΓΌ Tangan diatas paha
ΓΌ Kaki
tidak terbuka apalagi wanita
ΓΌ Tidak menyenderkan tangan diatas kursi
ΓΌ Berdiri bila ada yang menyalami
ΓΌ Jika wanita tutup lutut, kaki diserongkan
ΓΌ Mempersilahkan duduk kepada orang tua
ΓΌ Memberikan tempat duduk bagi mereka yang tidak
kebagian
ΓΌ Tidak duduk sebelum orang yang dihormati, orang tua duduk
terlebih dahulu
ΓΌ Berdiri jika ada orang yang dihormati.
C.
ETIKA PEJUANG BERKENDARAAN
Etika aktifis dalam membawa kendaraan adalah:
ΓΌ Pakai sabuk pengaman
ΓΌ Jalan disebelah kiri
ΓΌ Tidak ngebut
ΓΌ Tidak jalan zig zag
ΓΌ Tidak menyerobot
ΓΌ Beri jalan bagi yang mau mendahului
ΓΌ Beri sen/tanda bila mau belok atau berhenti min 50
m sebelumnya
ΓΌ Mematuhi rambu-rambu lalu lintas
ΓΌ Membawa kelengkapan P3K
ΓΌ Tidak membawa orang/barang yang melebihi kapasitas
ΓΌ Tidak berjejal
ΓΌ Mobil dalam
keadaan baik & laik jalan terutama rem, mesin, lampu
ΓΌ Hindari gunakan klakson kecuali terpaksa
ΓΌ Knalpot tidak berasap
ΓΌ Suara tidak berisik
ΓΌ Hargai pengendara lain
ΓΌ Utamakan keselamatan
ΓΌ Tidak berhenti mendadak
ΓΌ Tidak parkir sembarangan
ΓΌ Wajib menggunakan helm bagi pemakai kendaraan
bermotor roda dua
ΓΌ Tidak menggunakan HP saat mengemudi
D.
ETIKA PEJUANG
BERBICARA
ΓΌ Suara
Jelas, tidak terlalu keras juga tidak terlalu pelan
ΓΌ Tidak
membentak, berbicara keras
ΓΌ Tidak
menyindir, mencela atau sinis
ΓΌ Tidak
sambil makan/merokok
ΓΌ Menatap
lawan bicara
ΓΌ Tidak
bertele-tele
ΓΌ Tidak
mendominasi pembicaraan
ΓΌ Bersikap
ramah & santun
ΓΌ Memperhatikan
lawan bicara
ΓΌ Tidak
mengobrol dengan seseorang tanpa menghiraukan yang lain
ΓΌ Menyimak
& mendengarkan dengan seksama
ΓΌ Hindari
perdebatan yang tidak perlu
ΓΌ Hindari
menggunakan bahasa asing yang berlebihan
ΓΌ Menggunakan
tata bahasa Indonesia yang baik dan benar
ΓΌ Berdasarkan
fakta
ΓΌ Tidak
mengada-ada
ΓΌ Menyejukkan
dan tidak memprovokasi
ΓΌ Menggunakan
bahasa yang dipahami audience
ΓΌ Hindari
bercanda dengan kata-kata jorok
ΓΌ Hindari
kata-kata kasar
ΓΌ Hindari
membicarakan kejelekan orang lain
ΓΌ Bersikap
tenang & tidak emosi
ΓΌ Tidak
merasa paling pintar
ΓΌ Tidak
berbicara tinggi/sombong
ΓΌ Tidak memotong
pembicaraan orang lain
E.
ETIKA PEJUANG BERTAMU
ΓΌ Sebaiknya memberi tahu sebelum bertamu
ΓΌ Tidak bertamu terlalu pagi atau terlalu malam
ΓΌ Ucapkan salam
ΓΌ Minta ijin tidak lebih dari 3 x
ΓΌ Tidak bertamu pada waktu istirahat
ΓΌ Memberitahu siapa saja dan berapa orang yang akan
bertamu
ΓΌ Berpakaian pantas dan sesuai
ΓΌ Baru duduk, makan, atau minum sesudah
dipersilahkan
ΓΌ Duduk setelah tuan rumah duduk
ΓΌ Pelajari kebiasaan tuan rumah
ΓΌ Jangan merokok jika diruang AC/tidak tahu siapa
tuan rumahnya
ΓΌ Minta ijin jika terpaksa ingin merokok
ΓΌ Pamit bila sudah malam
ΓΌ Tidak buang sampah sembarangan
ΓΌ Batasi waktu jangan kelamaan
ΓΌ Jangan jelalatan melihat barang
ΓΌ Puji ruangan, kebersihan, suasana, keindahan,
keunikan barang yang ada
ΓΌ Ucapkan terima kasih atas penerimaan
ΓΌ Berbicara tidak menggosip
ΓΌ Tidak datang dengan orang yang tidak disukai tuan
rumah
ΓΌ Jika orang dekat sambil bawa cinderamata
F.
ETIKA PEJUANG
BERDIRI
ΓΌ Tidak
tolak pinggang
ΓΌ Tidak
berpangku tangan
ΓΌ Tidak
membusungkan dada
ΓΌ Tidak
menengadahkan wajah
ΓΌ Kaki
tidak terlalu lebar
ΓΌ Tidak
terlalu rapat
ΓΌ Tidak
merogoh kantong celana
ΓΌ Tidak
memegang ikat pinggang
ΓΌ Tidak
menghalangi orang/jalan
ΓΌ Tidak
berdiri ditengah jalan
ΓΌ Tidak
berdiri didepan pintu
ΓΌ Tidak
menggerakkan kaki
ΓΌ Tidak
garuk kaki
G. ETIKA PEJUANG
BEKERJA
ΓΌ Berpakaian Rapih Sesuai Dengan Lingkungn Kerja Di Kantor
ΓΌ Berdoa Sebelum
Berangkat Kerja
ΓΌ Usahakan Jangan
Sampai Datang Terlambat
ΓΌ Harus Bekerja Keras
Dan Tidak Malas Malasan
ΓΌ Bersikap Loyal
Kepada Perusahaan
ΓΌ Disiplin Dan
Bertanggung Jawab Dalam Pekerjaan
ΓΌ Bertutur Kata Yang
Baik Kepada Sesama Rekan,Kolega Dan Atasan
ΓΌ Saat Masuk Kantor
Ucapkan Salam
ΓΌ Harus Selalu
Tersenyum Dan Berwajah Ceria
ΓΌ Jangan Sampai
Menunda Pekerjaan.Bila Ada Tugas Langsung Saat Itu Juga Dalam Kesempatan
Pertama Dikerjakan Sehingga Tidak Menumpuk Dan Di Kejar Waktu
ΓΌ Janagan Pulang
Sebelum Pekerjaan Selesai
ΓΌ Jangan Pulang
Sebelum Pimpinan Pulang
ΓΌ Meminta Ijin Kepada
Atasan Jika Ada Keperluan
ΓΌ Catat Bila Ada
Pesan Pesan Dari Manapun Juga
ΓΌ Jika Ada Telepon
Segera Angkat Jangan Sampai Berdering Samapi 3x
ΓΌ Janagan Gunakan
Telepon Untuk Keperluan Pribadi
ΓΌ Jangan Bermain Game
Saat Jam Kerja
ΓΌ Jangan Bercanda
Sehingga Menimbulkan Suara Berisik Yang Menggangu Orang Lain
ΓΌ Jangan Menggosip
Dan Membicarakan Kejelekan Rekan Kerja
ΓΌ Jangan Berbuat
Melanggar Norma Asusila Di Kantor
ΓΌ Bersikap Ramah
Terhadap Rekan Kerja Dan Tamu
ΓΌ Ketika Menerima
Telepon Ucapkan Salam,Nama,Institusi Dan Tanykan Keperluan Apa
ΓΌ Jangan Membuang
Sampah Sembarangan Di Ruang Kantor
ΓΌ Jangan Merokok Di
Ruangan Kantor
ΓΌ Jaga Kebersiahan
Kantor
ΓΌ Jangan Membawa
Barang Inventaris Kantor Ke Rumah
ΓΌ Keperluan Atk
Selalu Di Inventalisir Agar Tidak Terjadi Kehilangan
ΓΌ Jangan Mendahului
Pulang Sebelum Waktu Yang Di Tentukan
ΓΌ Merapikan
Buku/Dokumen/Kantor Sebelum Pulang Kerja
ΓΌ Sebelum Pulang
Kantor,Kondisikan Kantor Dengan Keadaan Aman,Bersih Dan Rapih.
H. ETIKA PEJUANG MANDI
ΓΌ Masuk dengan kaki
kiri terlebih dahulu
ΓΌ Membaca doa
terlebih dahulu
ΓΌ Mencuci tangan
terlebih dahulu dengan sabun
ΓΌ Membuka perhiasan
ΓΌ Sebaiknya tidak
bersiul/bernyanyi saat mandi
ΓΌ Sebaiknya mandi air
dingin
ΓΌ Membasuh mulai dari
kaki sampai seluruh tubuh
ΓΌ Tetap menutup aurat
ΓΌ Menundukkan
pandangan dari melihat aurat
ΓΌ Membuang tisu
sampah pada tempatnya
ΓΌ Perhatikan
perlengkapan mandi seperti sikat gigi, sabun mandi jangan terbuka karena
banyak bakteri dikamar mandi
ΓΌ Siram dengan air
yang bersih setelah buang air besar/kecil
ΓΌ Bila perlu
menggunakan pewangi agar kamar mandi tetap harum
ΓΌ Tidak menyimpan
sabun ditepi bak mandi agar tidak jatuh ke dalam bak mandi
ΓΌ Berkaca setelah
selesai mandi agar terlihat betul-betul bersih sebelum keluar kamar mandi
ΓΌ Membersihkan kamar
mandi/wastafel
ΓΌ Usahakan kamar
mandi/wastafel dalam keadaan kering
ΓΌ Keluar kamar mandi
badan harus dalam keadaan kering & berpakaian sopan
ΓΌ Jangan keluar kamar
mandi dalam keadaan basah kuyup
ΓΌ Jangan keluar kamar
mandi dalam keadaan setengah
ΓΌ Jika Dewasa jangan
berduaan dikamar mandi dengan sesama jenis
ΓΌ setelah selesai
keluar dimulai dengan kaki kanan
I. ETIKA PEJUANG
KEPADA ORANG YANG LEBIH TUA
ΓΌ Menyalami terlebih
dahulu
ΓΌ Mendahulukan orang
yang lebih tua waktu berjalan, makan, minum
ΓΌ Menghormati
ΓΌ Bicara lebih sopan
dengan nada yang rendah/pelan/lemah lembut
ΓΌ Mempersilahkan
ΓΌ Bila bersalaman
posisi badan berdiri dan agak membungkuk
ΓΌ Meminta ijin jika
mau keluar/mengambil sesuatu
ΓΌ Tidak mengolok-olok
yang lebih tua
ΓΌ Meminta maaf lebih
dahulu jika berbuat salah
ΓΌ Datang jika
dipanggil, tidak memanggil mereka datang
ΓΌ Tidak mengeluh jika
disuruh
ΓΌ Mematuhi/menuruti
orang yang lebih tua
ΓΌ Pantangan untuk
memaki/membentak
ΓΌ Meminta doa orang
tua
ΓΌ Memuliakan orang
tua
ΓΌ Tidak membantah
ΓΌ Mendoakan orang tua
ΓΌ Mendatangi orang
tua untuk silahturahmi sebelum didatangi
ΓΌ Meneruskan
silahturahmi dengan sahabat orang tua
J. ETIKA PEJUANG DALAM LINGKUNGAN
ΓΌ Tidak
menimun minuman keras
ΓΌ Tidak
ketagihan merokok
ΓΌ Tidak
melakukan perpacaran secara tidak wajar
ΓΌ Tidak
mengganggu istri/suami lain
KESIMPULAN
:
|
REKOMENDASI:
1.
Kepada
Keluarga Besar KNPB/PRD Timika Di Harapkan Baca Untung Rugi Dari Kasus
Penembakan Terhadap Anak Pelajar Kalep Bagau.
2.
Kepada
TNI/POLRI/BIN/BAIS Semua Harus Sadar Dan Berpikir Yang Positif Jangan Mencabut
Nyawa Manusia Tanpa Dikasih Rekomendasi Oleh Tuhan, Karena Apapun Yang Kamu
(TNI/POLRI/BIN/BAIS) Rancang Kejahatan Atas Nama Negara Akan Ketahuan Seperti Yang
Kamu (TNI/POLRI/BIN/BAIS) Lakukan Hari Ini.
3.
Kepada
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo) sebagai Panglima Angkatan Bersenjata
Republik Indonesia (ABRI) segera menarik TNI/POLRI/BIN/BAIS Organik maupun Non
Organik dari Tanah Papua karena mereka (TNI/POLRI/BIN/BAIS) yang ada di Tanah
Papua ini yang memperkeruh situasi Tanah Papua Barat, Karena dalam Forum MSG
dan PIF di soroti tentang Pelanggaran HAM di Tanah Papua Barat dan setelah di
bicarakan HAM di Tanah Papua setiap malam ada penembakan, penculikan, secara
terbuka dan tertutup sedang dilancarkan oleh TNI/POLRI/BIN/BAIS diseluruh Tanah
Papua.
4.
Kepada Bangsa Papua Barat di mana saja anda
berada diharapkan jangan keluar tanpa keperluan dan tanpa tujuan, naik ojek,
ikut taksi tolong diperhatikan karena di Tanah Papua sedang diselimuti dengan
kekuatan Alam Maut, sehingga setiap detik, menit, jam, dan hari terus
membanjiri tetesan darah di seluruh Negeri Papua Barat.
5.
Kami
doakan Tuhan mengampuni Orang Papua maupun Orang Non Papua terutama keluarga
besar TNI/POLRI/BIN/BAIS di seluruh Indonesia agar Tuhan kasih hikmat dan akal
budi untuk sama-sama hidup dalam kedamaian dan ketenangan di seluruh pelosok
Negeri Indonesia.
ADMIN:
PRD/KNPB TIMIKA.
Foto Korban Kedua Pelajar
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Kaleb Bagau Polisi Tembak Mati di Tempat |
Evrando I.S Sabarofek Pelajar Smk Petra, masih Kritis di Rumah Sakit RSUD Timika |
Evrando I.S Sabarofek Pelajar Smk Petra, masih Kritis di Rumah Sakit RSUD Timika |
Evrando I.S Sabarofek Pelajar Smk Petra, masih Kritis di Rumah Sakit RSUD Timika |
Evrando I.S Sabarofek Pelajar Smk Petra, masih Kritis di Rumah Sakit RSUD Timika |
About mediasi rakyat
This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Alkitab Hari Ini
Popular Posts
-
Portmoresby-Suarapasema.blogspot.com- Komunike dari forum empat puluh enam pulau Pasifik yang diselenggarakan 8-10 September 2015 PNG di ...
-
Ibadah Pembukaan Gerakan Doa Lintas Bangsa (GDLB) secara Nasional di mediasi oleh Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sebagai media ...
-
IBADAH PERAYAAN HUT KANTOR PRD & KNPB TIMIKA SEKALIGUS IBADAH LEPAS SAMBUT TAHUN BARU Timika-KNPB-News. Komite Nasional Pap...
-
Jayapura, Jubi – Insiden Karubaga mengakibatkan sembilan orang terluka tembak. Kesembilan korban ini telah dievakuasi ke Jayapura ...
-
Knpbnews, Timika— Korban pelaku penembakan, yang dilakukan oleh oknum Polisi Mimika Baru (MIRU), kejadian terjadi Pada 28 september 201...
-
Timika-KNPBNews: Hari ini selasa, 5 April 2016, Gabungan TNI/POLRI Timika-Papua Barat datang membubarkan Doa Lintas Bangsa Papua yang d...
-
P Sejak tadi malam, 17 Juli 2015, saya mengikuti berbagai pemberitaan di media massa yang terkesan menyudutk...
Tidak ada komentar: